Strategi Trading Forex Profit Konsisten dan Akurat Biar Makin Cuan
Untuk menemukan strategi trading forex yang tepat, kamu perlu melakukan riset untuk mengetahui pola-pola strategi trading yang ada. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk mempelajari berbagai jenis strategi trading forex dan memilih yang paling sesuai dengan kebutuhanmu.
Pengertian Trading Forex
Apakah kamu sudah mengetahui apa itu trading forex? Trading forex adalah proses perdagangan mata uang asing untuk memenuhi kebutuhan transaksi antara dua negara yang berbeda. Alasan untuk melakukan pertukaran mata uang bisa beragam, mulai dari perdagangan, perjalanan, ibadah, hingga investasi. Pasar forex diciptakan untuk memenuhi kebutuhan ini. Saat ini, perdagangan mata uang asing bisa dilakukan dengan real-time berkat kemajuan teknologi.
Cara Kerja Trading Forex
Namun, dengan kemajuan teknologi, peran middleman dapat digantikan oleh platform digital yang mempermudah bagi trader yang ingin memulai trading forex dengan modal kecil dan metode praktis. Sebelum memahami strategi trading forex, ada baiknya mengetahui kelebihan dan kekurangan dari trading forex yang akan dijelaskan oleh kami.
Strategi Trading Forex Biar Makin Cuan
1. Strategi Range
Strategi range trading adalah salah satu strategi trading forex yang paling mudah dipahami dan dilakukan. Ini didasarkan pada prinsip bahwa harga mata uang akan kembali ke tingkat normalnya pada waktu tertentu.
Menentukan entry point sebagai titik masuk yang tepat ke pasar forex adalah hal utama dalam menerapkan range trading. Trader dapat menggunakan analisis teknikal dan indikator oscillator untuk menemukan entry point.
Pertama-tama, trader melakukan observasi selama beberapa hari untuk menentukan titik normal, resistansi, dan dukungan dalam rang trading.
Setelah menemukan titik normal, resistansi, dan dukungan, trader harus membuat order untuk menjual dan membeli mata uang. Order sell akan dibuat saat harga mata uang berada pada titik kenaikan dan order buy saat harga mata uang berada pada titik penurunan.
2. Strategi Scalping
Scalping adalah strategi trading forex yang aman dan populer. Ini cocok untuk digunakan pada pasar yang memiliki volatilitas tinggi dengan perbedaan harga yang rendah atau cenderung tetap dekat dengan harga normal.
Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan jual beli dalam strategi scalping sangat singkat, bisa dalam hitungan menit atau jam tergantung pada pergerakan harga forex. Karena melakukan jual beli dengan selisih harga yang tipis, trader scalping membutuhkan modal besar untuk mencapai profit yang signifikan.
Tiga indikator populer bagi scalper adalah moving average, bollinger bands, dan stochastic oscillator. Moving average juga sangat mudah digunakan bagi trader baru. Indikator ini tersedia di hampir semua platform trading, yang perlu dilakukan untuk menggunakannya hanya memilih time frame trading yang diinginkan.
Bollinger Bands, sebaliknya, merupakan indikator yang sesuai untuk pasar yang ranging atau sideways, bukan pasar yang trending. Ini sangat cocok bagi trader yang menginginkan trading dengan time frame yang pendek. Pasar ranging atau sideways adalah situasi pasar dimana pergerakan harga sangat datar dan sulit diprediksi apakah akan naik atau turun.
Indikator stochastic oscillator jarang digunakan dalam strategi scalping, namun bisa menjadi indikator tambahan. Ia juga dikenal sebagai indikator momentum yang memperlihatkan situasi overbought (jenuh beli) dan oversold (jenuh jual).
Indicator stochastic oscillator menunjukkan sinyal jual dan beli melalui perpotongan dua garis. Perpotongan garis atas dipakai sebagai tanda sinyal beli yang umum disebut sebagai golden cross, sementara perpotongan garis bawah menunjukkan sinyal jual disebut death cross.
3. Strategi Trading Harian
Day trading, atau trading forex harian, adalah jenis perdagangan di mana semua transaksi dilakukan dan diselesaikan pada hari yang sama. Trader harus membuat prediksi dan keputusan sebelum memasuki pasar untuk menghindari pengaruh emosi dalam pengambilan keputusan. Strategi yang harus dikuasai termasuk strategi entry, strategi withdraw, analisa teknikal, dan lain-lain.
Oleh karena itu, seorang day trader juga perlu memahami prinsip-prinsip trading selain strategi trading forex. Ini termasuk kehati-hatian dalam mengelola modal, menghindari keserakahan, membatasi target yang terlalu tinggi, dan terus memperdalam pengetahuan trading melalui sumber-sumber seperti komunitas, buku, dan pengalaman pribadi.
Baca Juga: Kapan Waktu Trading Forex Yang Tepat Agar Terhindar Dari Kerugian
4. Kenali Trend
Pergerakan harga dalam forex akan membentuk pola yang bisa digunakan untuk memprediksikan arah pergerakan harga berikutnya. Pencarian untuk mengidentifikasi pola ini disebut dengan trend. Trader biasanya memilih posisi, apakah akan mengikuti trend (follow) atau melawan trend (counter).
Ada tiga jenis tren yang dapat dilihat dari arah pergerakan harga, yaitu uptrend, downtrend, dan sideways. Berikut adalah penjelasan tentang masing-masing jenis tren.
Tren Naik (Uptrend): Uptrend mengindikasikan bahwa harga cenderung bergerak naik. Dalam investasi saham, konsep uptrend sama dengan istilah bullish. Trader akan melakukan analisis pada pergerakan harga untuk menentukan titik tertinggi (resistance) dan titik terendah (support) sebagai antisipasi uptrend. Pada saat trader menemukan titik tertinggi dan terendah, mereka akan memasang order beli pada titik support dan order jual pada titik resistance.
Tren Turun: Downtrend menunjukkan penurunan harga forex. Saat pasar sedang downtrend, trader biasanya memilih untuk memasang posisi short dengan cara meminjam forex dari broker untuk dijual saat itu juga. Setelah harga forex turun ke titik terendah, trader akan membelinya kembali dan mengembalikan pinjaman pada broker.
Tren Sideways: Pada tren sideways, pembeli dan penjual saling menunggu pergerakan pasar sehingga tidak terjadi perubahan signifikan pada harga. Konsekuensinya, trader biasanya tidak melakukan trading saat tren mendatar. Namun, trader yang bijak akan menunggu hingga ada kecenderungan yang pasti mengenai arah pergerakan harga. Selama menunggu, trader bisa bertrading pada komoditas lain, seperti saham, kripto, atau komoditas ekspor-impor.
5. Carry Trade
Carry trade adalah strategi trading forex yang melibatkan meminjam mata uang dari negara dengan tingkat bunga rendah. Setelah memperoleh mata uang tersebut, trader kemudian akan meminjamkannya ke negara dengan tingkat bunga tinggi, menghasilkan keuntungan besar dari perbedaan bunga.
Ada kemungkinan bagi trader untuk meminjamkan mata uang yang dimilikinya menggunakan sistem bunga harian sehingga trader bisa memperoleh keuntungan setiap hari. Carry trade memerlukan perhatian terhadap beberapa faktor seperti perubahan suku bunga, intervensi pemerintah, likuiditas mata uang yang diperdagangkan, dan selisih suku bunga.
Mengabaikannya bisa menyebabkan risiko kerugian besar. Meskipun strategi trading forex ini sederhana dan praktis, trader harus tetap memperhatikan isu politik dan ekonomi di negara mata uang yang diperdagangkan. Trading carry trade tidak memerlukan monitoring layar setiap hari, namun perhatian trader tetap harus terjaga.
6. Strategi Swing Trade
Pernahkah kamu mendengar tentang analisis teknikal dan fundamental? Apa jadinya jika kedua teknik ini digabungkan dalam perdagangan forex? Hasilnya adalah lahirnya strategi trading forex bernama swing trade.
Biasanya, analisis fundamental adalah analisa untuk investasi jangka panjang yang berfokus pada kinerja dan kekuatan suatu komoditas dalam jangka waktu yang panjang. Sementara analisis teknikal lebih menekankan pada arah pergerakan harga dalam jangka pendek dan tidak memperhatikan performa fundamental.
Dengan menggabungkan kedua analisa, trader akan membeli suatu komoditas seperti saham, forex, atau komoditas lainnya dengan memperhitungkan performanya. Kemudian, mereka akan menjual komoditas tersebut dalam jangka waktu yang tidak terlalu singkat atau terlalu panjang, biasanya beberapa minggu atau bulan, saat komoditas tersebut mengalami kenaikan yang diharapkan.
Tujuan dari strategi swing trade adalah untuk mendapatkan keuntungan optimal dengan intensitas jual beli yang rendah. Swing trader harus dapat membuat penilaian objektif pada komoditas yang diperdagangkan melalui analisis seperti analisis fundamental, tren, dan pola pasar. Tak banyak diketahui bahwa para tengkulak hasil pertanian sudah lama menggunakan metode ini.
7. Strategi Melalui News
Isu politik dan ekonomi dapat mempengaruhi arah pergerakan harga suatu komoditas, termasuk mata uang. Oleh karena itu, ada beberapa aliran trading yang menggunakan berita sebagai acuan dalam pengambilan keputusan. Ada yang membuat keputusan sesuai dengan berita utama, dan ada pula yang membuat keputusan yang berlawanan dengan berita.
Misalnya, jika seorang investor menerima berita positif dari negara tertentu, mereka akan melakukan salah satu dari dua hal. Pertama, mereka akan menjual komoditas yang dimilikinya karena harga sedang tinggi. Atau, mereka akan membeli lagi karena berharap tren kenaikan harga akan berlangsung lebih lama dan lebih tinggi.
8. Strategi Trading Macro
Strategi Macro trading adalah strategi trading forex yang sering dipakai oleh manajer investasi atau trader untuk memasukkan investasinya berdasarkan analisis makro ekonomi suatu negara. Beberapa faktor yang diperhitungkan seperti sejarah, tren pasar jangka panjang, hubungan negara dengan negara lain, perdagangan, dan siklus bisnis, membantu menentukan perkembangan ekonomi suatu negara.
Salah satu tokoh terkenal dalam global macroeconomic trading adalah Ray Dalio, pendiri Bridgewater Hedgefund. Ada tiga jenis macro trading yang dikenal di kalangan ahli, yakni Discretionary, Commodity Trading Advisor (CTA), dan Systematic. Discretionary macro trading membentuk strategi dengan memutuskan arah nilai aset untuk menunjukkan pergerakan positif atau negatif.
Sementara CTA trading menggunakan metode yang sama seperti discretionary trading, hanya saja CTA menggunakan algoritma analisis tren harga untuk membuat keputusan dalam membeli kontrak perdagangan future.
Terakhir, ada model Systematic macro trading yang merupakan kombinasi dari discretionary macro dan CTA trading. Dalam menentukan aksi pasar, trader atau investor menggunakan sinyal yang didasarkan pada analisis fundamental. Namun, seperti CTA trading, systematic macro juga menggunakan algoritma untuk menentukan keputusan dalam memasuki pasar.
Keuntungan Trading Forex
Pertama Trading forex menjadi instrumen perdagangan populer karena pasar forex yang beroperasi 24 jam tanpa henti. Ini membuat trader bisa membuka order dengan waktu yang lebih lama dan meningkatkan peluang mereka untuk mengumpulkan keuntungan.
Trading forex yang beroperasi 24 jam tanpa henti memungkinkan trader untuk membuka order dengan waktu yang lebih lama, meningkatkan peluang untuk mencapai keuntungan. Ini juga membuat trader dari seluruh dunia bisa bekerja meski memiliki perbedaan zona waktu, berkat platform trading forex yang canggih.
Alasan Kedua, trading forex menjadi pilihan favorit trader karena mudah memperoleh keuntungan dari selisih kurs. Anda dapat membeli mata uang saat harganya rendah dan menjualnya ketika harganya naik. Jika harga mata uang yang dibeli tidak mengalami kenaikan dalam jangka waktu lama, masih bisa dijual dengan mata uang lain yang melemah terhadap mata uang yang dimiliki.
Alasan ketiga yang membuat trading forex populer adalah tingginya likuiditas. Trading forex sangat mudah dijual sehingga perputaran arus kas yang dimiliki trader lebih tinggi dibandingkan dengan komoditas lain.
Ini tidak ditemukan pada komoditas lain dimana kualitas dari komoditas yang diperdagangkan mempengaruhi harga jual. Oleh karena itu, trading forex lebih mudah dilakukan dibandingkan dengan trading komoditas.
Baca Juga: Kapan Harus Buy Dan Sell Dalam Trading Forex?
Kekurangan Trading Forex
Untuk memaksimalkan keuntungan dalam trading forex, sangat penting bagi trader untuk memahami kelebihan dan kekurangan dari instrumen ini.
Salah satu kekurangan trading forex adalah volatilitas harga yang tidak bisa diprediksi. Satu-satunya cara untuk mengatasinya adalah dengan memahami strategi trading forex secara dalam, terutama strategi membaca tren.
Kekurangan kedua dalam trading forex adalah bahwa tindakan pemerintah dan keputusan politik dapat mempengaruhi harga mata uang yang diperdagangkan. Bila pemerintah melakukan kebijakan yang tidak terduga, maka harga mata uang yang kamu miliki bisa mengalami penurunan.
Contoh kebijakan yang dapat menyebabkan penurunan mata uang termasuk perang, nasionalisasi perusahaan asing, peningkatan tarif pajak, dan lain-lain.
Kesimpulan
Tidak ada keberhasilan finansial yang bisa diraih tanpa usaha yang konsisten dan disiplin. Trading forex mungkin menjadi salah satu cara untuk mencapai kesuksesan, namun membutuhkan dedikasi dan usaha untuk menemukan strategi trading forex terbaik. Konsekuensinya, waktu, tenaga, dan pikiran harus dikorbankan untuk meraih sukses dalam trading forex.
Posting Komentar untuk "Strategi Trading Forex Profit Konsisten dan Akurat Biar Makin Cuan"